Hujan Deras Picu Longsor, Akses ke Desa Suriamukti Terputus dan Listrik Padam

(Dok BPBD Sumedang)

LENTERA SUMEDANG - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Surian pada Minggu (30/11/2025) malam menyebabkan longsor besar di Blok Dusun Cilengkrang RT 01 RW 01 Desa Suriamukti serta bukit di atas pemukiman Kampung Cibeunteur. Kejadian sekitar pukul 20.30 WIB itu menimbulkan dampak serius bagi akses dan jaringan listrik di kawasan tersebut.

Material tanah, batu, dan pepohonan menutup jalan utama menuju Desa Suriamukti sepanjang kurang lebih 40 meter. Akibatnya, jalur tersebut tidak dapat dilalui kendaraan roda empat. Selain itu, dua tiang kabel jaringan PLN ikut terbawa longsor dan tertimpa pepohonan, menyebabkan aliran listrik di wilayah tersebut padam hingga saat ini.

Akses Masih Terputus dan Listrik Belum Pulih

Hingga Rabu (03/12/2025), akses jalan dari Jingkang menuju Desa Suriamukti masih tertutup material longsor. Tidak terdapat jalur alternatif lain sehingga mobilitas warga menjadi sangat terbatas. Perbaikan jalur listrik tengah dilakukan oleh pihak PLN, namun suplai listrik masih belum bisa dipulihkan sepenuhnya.

Kronologi Kejadian

Longsor dipicu oleh cuaca ekstrem berupa hujan deras yang turun tanpa henti. Longsoran dengan tinggi mahkota sekitar 30 meter membawa material tanah, batu, dan pohon, kemudian menimpa jaringan listrik tegangan tinggi dan menutup total akses jalan Jingkang–Suriamukti.

Upaya Penanganan

1. BPBD Kabupaten Sumedang bersama unsur terkait telah melakukan berbagai langkah penanganan, di antaranya:
2. Melakukan asesmen lokasi kejadian pada Selasa (02/12/2025) sekitar pukul 08.30 WIB.
3. Berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Suriamukti untuk merencanakan penanganan pembersihan material longsor.
4. PLN tengah melakukan perbaikan jalur listrik yang terdampak.
5. Mengimbau masyarakat agar tidak melintasi jalur tersebut terutama saat hujan deras.
6. Mendorong warga untuk segera melapor atau menghubungi layanan BPBD jika terjadi kejadian serupa atau bencana lainnya.

Unsur Terlibat

Penanganan dilakukan bersama oleh BPBD Kabupaten Sumedang, TNI, PLN, aparat Desa Suriamukti, dan masyarakat setempat.

Pemerintah mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi bencana susulan, mengingat intensitas hujan masih tinggi di wilayah Kabupaten Sumedang. 

Berbagi :